Pendekatan Humanis Kapolres: Karnaval Vespa Eratkan Hubungan Polisi dan Masyarakat

Kabarnews.net-Tulungagung – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tulungagung Polda Jatim, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Muhammad Taat Resdi, SH, SIK, MTCP, menunjukkan kedekatannya dengan masyarakat melalui inisiasi pembentukan komunitas pecinta motor Vespa (KPMV) di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Langkah ini diwujudkan dengan menggelar event akbar bertajuk “Tulungagung Vespa Carnival 2 Scooter Fun Cross” yang berhasil menarik perhatian para penggemar Vespa dari seluruh Indonesia.

Acara yang berlangsung selama dua hari, mulai Sabtu (10/05/2025) hingga Minggu (11/05/2025), dipusatkan di sirkuit bukit Jambooland Serabah, Kabupaten Tulungagung. Kapolres beserta jajaran Pejabat Utama (PJU) Polres Tulungagung turut hadir dan memeriahkan jalannya karnaval.

AKBP Muhammad Taat Resdi menyampaikan harapannya agar komunitas pecinta Vespa ini dapat menjadi mitra kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta mendukung berbagai kegiatan positif di wilayah hukum Polres Tulungagung.

“Kami dari Polres Tulungagung sangat mendukung adanya komunitas-komunitas seperti ini. Selain sebagai wadah penyalur hobi, komunitas juga bisa menjadi mitra kami dalam menjaga kamtibmas. Kita bisa bersama-sama melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Kapolres juga mengapresiasi antusiasme yang tinggi dari para pecinta Vespa di Tulungagung dan menekankan pentingnya komunitas yang solid dan terorganisir. Menurutnya, wadah ini dapat menjadi sarana untuk menyalurkan hobi secara positif dan konstruktif.

Inisiatif Kapolres Tulungagung ini mendapat sambutan hangat dan antusias dari para pecinta Vespa. Mereka merasa senang dan gembira atas perhatian serta dukungan yang diberikan oleh pihak kepolisian.

Dengan terbentuknya KPMV dan suksesnya penyelenggaraan Tulungagung Vespa Carnival, diharapkan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan Vespa di Kabupaten Tulungagung dapat menjadi lebih terarah dan memberikan kontribusi positif bagi daerah. Langkah ini juga dinilai sebagai wujud pendekatan humanis kepolisian kepada masyarakat, khususnya para penggemar otomotif.(lgg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *